Terimalah seadanya...inilah yg mampu disumbangkan

Selasa, 31 Julai 2012

Penemuan banyak binatang pelik adakah ini tanda akhir zaman?


NEW YORK – Bangkai dari binatang aneh di pantai New York, Amerika Serikat (AS) menimbulkan tanda tanya besar. Binatang ini pantas disebut monster, karena jenisnya tidak diketahui.

Pihak Dinas Pertamanan New York bersikeras bahwa binatang itu adalah babi yang hanyut terbawa air sungai. Tetapi saat diteliti, binatang itu sama sekali tidak mirip dengan babi, anjing ataupun tikus.

Meski pihak pertamanan menilai binatang itu sebagai babi, tetapi dari kakinya tidak memperlihatkan seperti halnya seekor babi. Bahkan binatang itu memiliki lima jari pada kakinya, yang berbeda dari babi.

“Kami terkejut dengan penemuan itu, dan mengambil kamera serta mengambil foto binatang aneh ini. Saya yakin ini bukanlah seekor babi. Kakinya sama sekali tidak mirip dengan babi dan memiliki lima jari dari keempat kakinya,” ujar Denise Ginley yang menemukan binatang aneh tersebut, seperti dikutip Orange,Senin (30/7/2012).

“Saya kira (binatang) itu sebagai tikus raksasa, tetapi bisa jadi juga monster,” imbuhnya.

Isnin, 30 Julai 2012

Benarkah ini telapak kaki Rasulullah saw?


Kesan tapak kaki pada batu tersebut telah dibawa dari tanah hijaz ke Turki untuk dijaga oleh pihak kerajaan Turki Uthmaniah. Namun ketika perjalanan sampai di Halab, batu yang dibawa telah dicuri dan kemudian ada yang menemui batu tersebut lalu ditempatkan di kawasan Masjid Karimiyyah. Wallahualam.link

Jumaat, 27 Julai 2012

7 Kebahagiaan yang di dambakan



Suatu hari ia ditanya oleh para Tabi'in (generasi selepas para Sahabat) mengenai apa yang dimaksudkan dengan kebahagiaan dunia. Ibnu Abbas menjawab bahawa ada 7 (tujuh) indikator kebahagiaan dunia, iaitu:

Pertama, Hati yang selalu bersyukur.
Ertinya selalu menerima apa yang telah Allah SWT berikan dengan ikhlas apapun bentuknya. Agar dapat selalu bersyukur, maka mestilah kita memahami ayat. "Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman." (QS. Al Mu'minun, 23: 1)

Mengapa beruntung?. Kerana setiap peristiwa apapun itu yang ditimpakan oleh Allah terhadap hambanya yang beriman adalah sebuah keberuntungan bagi dirinya. Apapun bentuknya. Tetapi kuncinya jika hambanya ikhlas. Ikhlas dalam erti memurnikan. Ilustrasinya jika dia diberikan kesenangan, orang yang beriman akan ikhlas dan bersyukur dengan memuji Allah, berdoa serta membahagikan rezeki, kesenangan atau nikmatnya kepada hamba-hamba yang lain.


"Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu sebarkan. (QS. Ad Dhuha, 93: 11) Kerana itu Allah pun akan menambah rezekinya bagi orang-orang yang pandai bersyukur. "Dan (ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan;" Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmatku), maka sesungguhnya azab KU sangatlah pedih. "(QS. Ibrahim, 14: 7) Dan jika Allah menimpakan musibah kepadanya, maka mereka bersimpuh, berdoa memohon kepadaNYA agar musibah tersebut menjadi penghapus dosa-dosanya, serta menjadikan mereka hamba-hamba yang selalu mengingati Allah.

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim (sahih muslim no. 4673) dinyatakan bahawa: Rasulullah bersabda "janganlah kamu terlalu bersedih & tetaplah berbuat kebaikan kerana dalam setiap musibah yang menimpa seorang muslim terdapat penghapusan dosa bahkan bencana kecil yg menimpanya atau kerana sebuah duri yg menusuknya . "


Memiliki jiwa syukur bererti selalu menerima apa adanya (qona'ah), sehingga tidak ada cita-cita yang berlebihan, tidak ada stress, inilah nikmat bagi hati yang selalu bersyukur. berbahagialah orang yang pandai bersyukur!

Kedua, pasangan hidup yang soleh.
Pasangan hidup yang soleh akan menciptakan suasana rumah dan keluarga yang soleh pula. Di akhirat kelak seorang suami (sebagai imam keluarga) akan diminta pertanggungjawaban dalam mengajak isteri dan anaknya kepada kesholehan. Berbahagialah menjadi seorang isteri bila memiliki suami yang soleh, yang pasti akan bekerja keras untuk mengajak isteri dan anaknya menjadi muslim yang soleh.

sebaliknya pula seorang isteri yang solehah, akan mempunyai kesabaran dan keikhlasan yang luar biasa dalam melayani suami dan anak-anaknya. Pasangan hidup yang soleh. ia menciptakan suasana rumah teduh dan menurunkan keluarga yang soleh pula. indah dan mententeramkan. para penyelidik membuktikan, kesolehan (inner beauty) adalah 2/3 faktor penentu kebahagiaan hidup, sedangkan kecantikan atau ketampanan dan kekayaan hanyalah 1/3 darinya. Maka berbahagialah menjadi seorang suami / isteri yang mempunyai seorang suami / isteri yang solehah.

Ketiga, anak yang soleh.
Rasulullah saw bersabda: "Apabila seorang anak Adam mati, maka terputuslah semua amalnya kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak soleh yang selalu mendoakannya." (HR. Muslim)

Apabila Rasulullah SAW tawaf. Rasulullah bertemu dengan seorang anak muda yang pundaknya lecet-lecet. Setelah selesai tawaf Rasul bertanya kepada anak muda itu: "Kenapa bahumu itu?" Jawab anak muda itu: "Ya Rasulullah, saya dari Yaman, saya mempunyai seorang ibu yang sudah uzur. Saya sangat mencintai dia dan saya tidak pernah melepaskan dia.

Saya melepaskan ibu saya hanya ketika buang hajat, ketika solat, atau ketika berehat, selain itu selebihnya saya selalu menggendongnya ". Lalu anak muda itu bertanya: "Ya Rasulullah, apakah aku sudah termasuk ke dalam orang yang sudah berbakti kepada orang tua?"

Nabi SAW sambil memeluk anak muda itu dan mengatakan: "Sungguh Allah redha kepadamu, kamu anak yang soleh, anak yang berbakti, tapi anakku ketahuilah, cinta orang tuamu tidak akan terbalaskan olehmu". Dari hadis tersebut kita mendapat gambaran bahawa amal ibadah kita ternyata tidak cukup untuk membalas cinta dan kebaikan orang tua kita, namun sekurang-kurangnya kita boleh bermula dengan menjadi anak yang soleh, di mana doa anak yang soleh kepada orang tuanya dijamin dikabulkan Allah. Berbahagialah kita bila mempunyai anak yang soleh.


Keempat, persekitaran yang kondusif untuk iman kita.
"Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar (jujur)." (QS. At-Taubah, 9: 119)


Nabi SAW juga mengajarkan kepada kita agar bersahabat dengan orang yang dapat memberikan kebaikan dan sering menasihati kita. "Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang soleh dan orang yang buruk adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak kasturi dan tukang besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau boleh membeli darinya atau sekurang-kurangnya dapat harumnya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaian hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak. "(HR. Bukhari) 

Ibnul Qayyim mengisahkan, "Kami (murid-murid Ibnu Taimiyyah), jika kami ditimpa perasaan gundah gulana atau muncul dalam diri kami prasangka-prasangka buruk atau ketika kami merasakan sempit dalam menjalani hidup, kami akan mendatangi Ibnu Taimiyah untuk meminta nasihat.

Maka dengan hanya memandang wajah beliau dan mendengar nasihat beliau serta merta hilang semua kegundahan yang kami rasakan dan berganti dengan perasaan lapang, tegar, yakin dan tenang.  Itulah pentingnya bergaul dengan orang-orang soleh, dapat kembali membangkitkan semangat keimanan sehingga kita pun boleh menularkan nuansa kebaikan kepada lingkungan sekitar kita.

Kelima, harta yang halal.
Harta yang halal. yang terpenting dalam Islam high harta, bukan kuantiti harta. Ini tidak bererti Islam tidak menyuruh umatnya untuk kaya. Dalam riwayat Imam Muslim di dalam bab sadaqoh, Rasulullah SAW pernah bertemu dengan seorang sahabat yang berdoa mengangkat tangan. "Kamu berdoa sudah bagus", kata Nabi SAW, "Namun sayang makanan, minuman dan pakaian dan tempat tinggalnya didapati secara haram, bagaimana doanya dikabulkan".

Berbahagialah menjadi orang yang hartanya halal kerana doanya sangat mudah dikabulkan Allah. Harta yang halal juga akan menjauhkan syaitan dari hatinya, maka hatinya semakin bersih, suci dan kukuh, sehingga memberi ketenangan dalam hidupnya. Maka berbahagialah orang-orang yang selalu dengan teliti menjaga kehalalan hartanya.

Keenam, semangat untuk memahami agama.
Semangat memahami agama diwujudkan dalam semangat memahami ilmu-ilmu agama Islam. Semakin ia belajar, semakin cinta ia kepada agamanya, semakin tinggi cintanya kepada Allah dan rasul-Nya. Cinta inilah yang akan memberi cahaya bagi hatinya. Semangat memahami agama akan meng "hidup" kan hatinya, hati yang "hidup" adalah hati yang selalu dipenuhi cahaya nikmat Islam dan nikmat iman. Maka berbahagialah orang yang penuh semangat memahami ilmu agama Islam.

Ketujuh, umur yang barokah.
Umur yang baroqah itu ertinya umur yang semakin tua semakin soleh, yang setiap detiknya diisi dengan amal ibadah. Umur yang dalam kesehariannya selama 24 jam adalah menjadi nilai ibadah. Seseorang yang mengisi hidupnya untuk kebahagiaan dunia semata-mata, maka hari tuanya akan diisi pada bagaimana caranya menikmati sisa hidupnya, maka ia pun sibuk berangan-angan terhadap kenikmatan dunia yang belum ia sempat rasakan, hatinya kecewa bila ia tidak mampu menikmati kenikmatan yang diangankannya. Sedangkan orang yang mengisi umurnya dengan banyak mempersiapkan diri untuk akhirat (melalui amal ibadah) maka semakin tua semakin rindu ia untuk bertemu dengan Allah SWT. Inilah semangat "hidup" orang-orang yang baroqah umurnya, maka berbahagialah orang-orang yang umurnya barokah.

Myanmar pusat penyembelehan umat Islam


1) 52 ribu umat islam disembelih dlm masa hany 6 minggu
2) 22 buah masjid dibakar, sebahagiannya dibakar bersama dgn jemaah ketika menunaikan solat
3) 60 buah kampung Islam dibakar...
4) wanita dirogol sampai mati
5) jenazah umat islam tidak dibenarkan diambil, ditanam...mereka  akan dihumban ke dlm laut atau dibiarkan hingga dibaham anjing
6) kedai=kedai makanan tidak dibenarkan menjual makanan pada  umat Islam
7) sesiapa yg membaik pulih  masjid yg dibakar  akn dihumban dlm penjara


Masjid dibakar beberapa individu yang solat didalamnya turut terkorban


PERSENDA SOLAT, PENGHINAAN BESAR!


ASTAGHFIRULLAH! Begitu teruk dan keji tingkahlaku golongan kafir musyrikin ini menghina dan mempersendakan solat. Solat yang menjadi tunggak keIslaman bagi setiap orang Muslim menjadi bahan ejekan dan gurauan bagi puak-puak kafir laknatullah ini. Di mana nilai untuk menghormati agama lain?

Permusuhan mereka yang amat besar terhadap Islam dan umatnya. Allah SWT berfirman yang bermaksud: “Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik.” [ Al-Maidah (5):82].
Lihat sahaja bagaimana mereka mempersendakan agama Islam dengan meniru cara bersolat dan salah seorang daripada mereka menunjukkan mimik muka ketawa dengan penuh sindiran. Malah pakaian mereka mempamerkan aurat jelas sekali bertentangan dengan cara bersolat orang Islam. Adakah ini satu niat jahat kaum kafir yang jelas mahu menghancurkan dan menjatuhkan nilai Islam di pandangan dunia?

Musuh-musuh Islam sentiasa mencari jalan bersedia untuk memperlekehkan, menghina dan menjatuhkan maruah Islam pada setiap ketika. Sebahagian besar agenda mereka telah pun berjaya hinggakan tugas-tugas tersebut di ambil alih oleh manusia yang mengaku diri mereka beragama Islam.

Sebagai individu yang mengaku dirinya beragama Islam, amatlah tidak wajar jika kita hanya menganggap bahawa isu ini hanyalah satu isu yang remeh, yang akan pudar ditelan dek peredaran masa.

Khamis, 26 Julai 2012

Madu sudah jadi racun


Saya sudah berkahwin selama 22 tahun, tetapi tidak mempunyai anak. Saya ambil anak saudara suami untuk dijadikan anak angkat. Mana tahu ada rezeki dapat anak sendiri. Namun kami masih belum ada rezeki. Malangnya suami buat hal, dia kahwin di Siam.

''Suatu hari dia beritahu dah kahwin. Saya tanya bila? Di mana? Dengan siapa? Kenapa tak beritahu awal? Dia sergah saya balik. Kena minta izin ke? Bukan itu maksud saya tetapi mengapa nikah di Siam? Saya boleh pinangkan kalau betul-betul dia nak kahwin. Mengapa mesti sembunyi?

''Lebih mengecewakan, jika sebelum ini hidup kami aman damai, setelah bernikah dengan Fida, saya sering diganggu dengan panggilan telefon yang menyakitkan hati. Madu saya akan panggil suami segera balik setiap kali giliran saya.

''Dia tak izinkan suami jumpa anak angkat kami apa lagi berjumpa saya. Dia marah malah panggil saya lembu tua. Saya beritahu suami, dia nasihatkan berbuat baik. Saya ikut nasihat suami dan demi kebaikan bersama, saya minta dia kenalkan dengan Fida. Pada hari ditetapkan, saya pergi bersama suami dan ibu bapa mertua ke rumah Fida dengan tujuan nak berkenalan.

''Dua jam kami menunggu dia tak keluar jumpa kami. Puas suami saya pujuk. Pelik sungguh! Saya datang dengan niat berbaik, bukan nak serang dia. Akhirnya dia keluar juga. Saya lihat dia dah mengandung. Melihat rupanya, tak sangka dia orang yang sering maki hamun saya selama ini. Dia nampak tertib depan mertua saya. Langkahnya lemah longlai, suaranya lemah lembut. Saya tak boleh bayangkan macam mana orang lembut seperti ini bercakap kasar dan panggil saya lembu tua.

''Patutlah suami saya tak percaya apa yang saya ceritakan. Sebab bila bercakap depan suami, macam langit dengan bumi. ''Katanya dia masih belum bekerja dan baru dapat ijazah kaunseling dari universiti, berumur 24 tahun, 17 tahun muda daripada suami saya. Apa yang mengejutkan, suami kata mereka baru dua bulan kahwin, tapi perutnya dah besar. Katanya dia dijangka bersalin Februari tahun depan.

''Bukan nak memuji, suami saya memang baik. Kami sering solat berjemaah dan saya tak fikir suami terlanjur kerana dia bukan lelaki rakus, tambahan mereka baru beberapa bulan berkenalan.
''Nak dijadikan cerita, enam bulan nikah, dia selamat melahirkan seorang bayi seberat tiga kilogram. Dengan megah dan tanpa malu, dia menjaja cerita yang dia sudah ada anak, bukan macam saya 'lembu tua mandul'. Dalam geram, saya tanya dia semula; Baru nikah dah beranak. Anak siapa? Dia mengamuk mengadu pada suami suruh ceraikan saya. Hem! sudahlah suami kita dirampas. Dia suruh saya diceraikan dan berani panggil saya lembu tua.

''Saya beritahu suami bukan saya ganggu dia, tetapi Fida yang selalu telefon dan SMS ganggu saya. Kerana suami tak percaya, saya beri telefon saya pada suami biar dia sendiri dengar dan baca SMS Fida. Pernah saya tukar nombor telefon tetapi dia tahu semua, mungkin dia dapat daripada telefon suami.

''Tak lama kemudian permohonannya jadi guru diterima dan dia perlu belajar semula. Jadi dia serahkan anak pada mertua suruh jaga. Pernah juga saya bawa anaknya ke rumah saya kerana jika suami kata itu anaknya, saya cuba sayangi anak itu. Apabila Fida dapat tahu, dia mengamuk marahkan saya. Kalau saya belikan pakaian untuk anaknya, dia bakar. Malah dia pernah ugut suami pilih anak atau saya. Jika sayangkan anak, ceraikan saya.

''Oleh kerana dia sering ganggu saya, suami beri taklik ''jika dia ganggu saya lagi, maka tertalaklah dia dengan talak satu.'' Tapi Fida memang degil sanggup langgar taklik, maka tertalaklah dia dengan talak satu. Walaupun sudah bercerai, mertua masih jaga anaknya.
''Di samping itu, gangguan Fida terhadap saya tak pernah padam. Gelaran lembu tua mandul sudah jadi muzik merdu di telinga dan mulutnya.

''Sebenarnya bukan saya tak berusaha dapat anak sendiri mengikut pelbagai cara, cuma belum ada rezeki. Malah saya pernah menjalani ujian IVF dengan bayaran RM15,000 di hospital swasta di KL beberapa tahun lalu. Doktor sahkan saya tak ada masalah cuma air mani suami kurang.

''Doktor nasihatkan suami buat beberapa kali ujian ICSI sebelum IVF dapat dilakukan kepada saya. Tetapi tak lama selepas itu, suami mengaku dia dah nikah. Saya masih tertanya-tanya siapa sebenarnya bermasalah, saya atau suami. Selama tiga tahun Fida jadi madu saya, dia tak beranak lagi sedangkan dia kata akan beranak tiap tahun untuk sakitkan hati saya.

''Dua tahun selepas bercerai secara taklik, Fida dan suami mahu nikah semula. Suami memohon kebenaran berpoligami di mahkamah syariah. Sebelum ke mahkamah, suami beri amaran jangan banyak soal.
''Ketika hakim tanya pasal giliran, Fida lebih awal beritahu ketika cuti sekolah suami mesti bersamanya, waktu lain dengan saya. Saya akur. Tetapi itu semua janjinya depan hakim. Hakikatnya suami tak boleh bersama saya. Setiap kali balik, dia akan telefon dan ganggu suruh suami balik dengan pelbagai alasan. Si perampas nak berkuasa tak sedar diri setelah rampas suami orang!

''Tak cukup dengan ugutan, Fida sanggup paparkan gambar seksinya bersama suami dalam FB. Apakah tujuannya kalau tidak untuk sakitkan hati saya! Tapi saya tak kisah kerana yang malu bukan saya, dia sendiri sebagai pendidik yang langsung tak ada maruah. Perbuatannya itu juga hanya memalukan suami di mata teman sepejabatnya." Itu cerita Sofi tentang madunya yang pembengis.

Tiada perempuan dalam hidupku


Dalam kehidupan manusia, kita semua mempunyai banyak pilihan untuk memilih pasangan hidup dari kalangan manusia itu sendiri tetapi lain pulak halnya dengan lelaki ini, mungkin kerap dikecewakan oleh kaum hawa beliau kini tidak lagi memerlukan kehangatan seorang perempuan untuk menjadi penemannya dikala sunyi… cukup sekadar patung. 






Katak dimasak dan dimakan di dapur Kopitiam

  JELUTONG - "Kakak, saya cuma hendak beritahu kakak, tadi baru saja tukang masak kami makan katak di dapur," bisik seorang pekerja kopitiam kepada gadis yang mahu dikenali Alia ketika berhasrat membuka puasa di sebuah pasar raya di Jelutong.

Ketika itu, Alia bersama rakannya berhajat berbuka puasa di kopitiam berkenaan, bagaimanapun hasrat mereka terbantut apabila terdengar luahan itu.

Mereka diberitahu tentang perkara itu ketika sedang berbual sementara menanti waktu berbuka.

"Pelayan itu memaklumkan perkara itu kepada kami memandangkan saya dan kawan-kawan datang dengan niat untuk berbuka puasa.

“Pelayan itu cuma beritahu tukang masak makan katak di bahagian dapur. Katanya, ini bukan kali pertama tetapi  sudah masuk kedua atau ketiga,” katanya.

Alia dan rakan-rakannya yang terkejut dengan cerita itu kemudian mempertikaikan sama ada tukang masak itu menggunakan kuali yang digunakan sama untuk memasak makanan pelanggan atau sebaliknya.

"Bagaimanapun, pelayan itu mengaku tidak pasti. Tetapi katanya, yang makan tetap tukang masak itu, apa pun dia akan pegang katak dan memasak makanan untuk orang lain.

“Kata pelayan itu dia baru bekerja, dan dia bersama seorang lagi kawan berbangsa Melayu yang nampak kejadian itu. Tetapi menurutnya, dia tidak berani menegur  kerana ramai pekerja di restoran itu adalah warga asing,” katanya.

Katanya, ketika ditanya mengenai status halal, pelayan mengakui restoran yang mempunyai francais di seluruh negara itu hanya memiliki sijil halal untuk kopitiam mereka di Kuala Lumpur sahaja.

“Tapi saya tahu ramai yang ingat kami halal sebab di KL sudah halal. Saya boleh beritahu saja, terpulang pada kakak,” kata pelayan restoran itu kepada Alia.

Mendengar maklumat yang diberikan, Alia dan rakan-rakannya hilang selera dan terus ke kedai lain untuk berbuka puasa memandangkan hari sudah hampir Maghrib.

Alia kecewa kerana kopitiam berkenaan menjadi kunjungan orang ramai termasuk pelanggan beragama Islam.  Rata-rata yang berkunjung selalunya memesan minuman dan makanan yang berasaskan mi dan pencuci mulutnya.

Mendengar cerita Alia, Sinar Harian ke restoran itu untuk mengintai kesahihannya.

Salah seorang pengunjung yang enggan dikenali mengakui rata-rata pekerja di kopitiam berkenaan adalah warga asing khasnya Nepal dan Bangladesh.

“Kadangkala mereka berbau busuk walaupun pada waktu bekerja. Tidak dapat saya bayangkan bagaimana bau mereka ketika berada di dapur menyediakan makanan dan mengambil pesanan pelanggan.

"Nampak saja kopitiam yang agak mahal dan selesa tetapi kebersihan pekerjanya memang mendukacitakan,” katanya.


GEORGETOWN - Laporan Sinar Harian berhubung pekerja sebuah kopitiam yang memasak dan memakan katak di dapur mendapat tindak balas segera daripada pihak berkuasa yang melakukan operasi mengejut di premis berkenaan semalam.
Serbuan dibuat Pejabat Kementerian Perdagangan Dalam Negeri, Koperasi dan Kepenggunaan (KPDNKK) bersama Bahagian Pengurusan Halal Jabatan Agama Islam Pulau Pinang (Jaipp) dan juga Majlis Perbandaran Pulau Pinang (MPPP) jam 2.30 petang.

Sepanjang pemeriksaan selama sejam itu, pihak berkuasa tempatanmengeluarkan 15 kompaun serta-merta.
Kesalahan serius dilakukan ialah mengelirukan orang ramai dengan meletakkan perkataan halal di depan kedai. Untuk kesalahan ini, pemilik kopitiam itu akan dihadapkan ke mahkamah bawah Akta Perihal Dagangan pindaan 2011. Jika didapati bersalah boleh dikenakan denda RM200,000 atau penjara lima tahun atau keduaduanya sekali.
Ahli Majlis MPPP, Mohd Rashid Hasnon berkata, notis yang tertulis perkataan halal itu mengelirukan orang ramai, khasnya pelanggan Islam.
“Dari jauh pelanggan hanya akan nampak perkataan halal sedangkan sebenarnya notis tersebut adalah pemberitahuan bahawa kopitiam berkenaan dalam proses memohon sijil halal.
“Notis ini mudah diperoleh kerana hanya dengan membuat permohonan mereka akan dapat, namun ia mengelirukan orang ramai,” katanya dalam sidang media selepas operasi.
Hadir sama, Penolong Pegawai Hal Ehwal Islam Jaipp, Mohd Saiful Hamizi Mohd Yusof; Penolong Pegawai Penguatkuasa KPDNKK, Mohd Hussein Bahari; Pengerusi Jawatankuasa Gantian Tetap Kesihatan Awam MPPP, Ong Ah Teong dan Ahli Majlis MPPP, Lim Siew Kim.
Semalam, Sinar Harian melaporkan bahawa tukang masak di sebuah kedai kopitiam dekat sini disyaki memasak dan memakan katak di dapur premis itu.
Perkara tersebut didedahkan oleh salah seorang pekerja kopitiam itu kerana dia tidak mahu pelanggan kamah bawah Akta Perihal Dagangan pindaan 2011. Jika didapati bersalah boleh dikenakan denda RM200,000 atau penjara lima tahun atau keduaduanya sekali.
Ahli Majlis MPPP, Mohd Rashid Hasnon berkata, notis yang tertulis perkataan halal itu mengelirukan orang ramai, khasnya pelanggan Islam.

“Dari jauh pelanggan hanya akan nampak perkataan halal sedangkan sebenarnya notis tersebut adalah pemberitahuan bahawa kopitiam berkenaan dalam proses memohon sijil halal.
“Notis ini mudah diperoleh kerana hanya dengan membuat permohonan mereka akan dapat, namun ia mengelirukan orang ramai,” katanya dalam sidang media selepas operasi.
Hadir sama, Penolong Pegawai Hal Ehwal Islam Jaipp, Mohd Saiful Hamizi Mohd Yusof; Penolong Pegawai Penguatkuasa KPDNKK, Mohd Hussein Bahari; Pengerusi Jawatankuasa Gantian Tetap Kesihatan Awam MPPP, Ong Ah Teong dan Ahli Majlis MPPP, Lim Siew Kim.
Semalam, Sinar Harian melaporkan bahawa tukang masak di sebuah kedai kopitiam dekat sini disyaki memasak dan memakan katak di dapur premis itu.

BIADAP: Tak mau PUASA, tetak kepala ibu...


TELUK INTAN: Seorang pemuda berusia 19 tahun bertindak biadab dan kejam terhadap ibunya apabila menetak kepala wanita itu dengan parang sebelum mencekik mangsa sekuat hati hanya kerana berang selepas dinasihati supaya berpuasa.

Kejadian berlaku di rumah mereka di Kampung Redang Ponggor, Chenderong Balai di sini, jam 2 petang kelmarin.

Ketua Polis Daerah Hilir Perak, Asisten Komisioner Goh Kok Liang berkata, mangsa berusia 40-an memarahi anak sulungnya itu, seorang penganggur yang enggan berpuasa walaupun sudah banyak kali ditegur.

Menurutnya, ketika kejadian, mangsa yang juga suri rumah menyediakan juadah berbuka puasa di dapur, namun suspek tiba-tiba mengamuk dan mencapai sebilah parang lalu menetak kepala mangsa