Terimalah seadanya...inilah yg mampu disumbangkan

Ahad, 15 Mei 2011

Terfikirkah kita... kenapa kita mudah lupa...?

Pada suatu hari ada seorang gadis buta yg sangat membenci dirinya sendiri. Karena kebutaannya itu. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semua orang kecuali kekasihnya.
Kekasihnya selalu ada disampingnya untuk menemani dan menghiburnya. Dia berkata akan mengahwini gadisnya itu sekiranya kekasihnya itu dapat melihat semula.

Suatu hari, ada seseorang yang mendermakan sepasang mata kepada kekasihnya itu Yang akhirnya dia mampu melihat semula , termasuk kekasih gadisnya itu .
Kekasihnya bertanya kepada gadisnya itu , " Sayangggg … sekarang kamu sudah boleh melihat dunia. Apakah engkau mau menerima lamaranku dan menikah denganku?" Gadis itu terguncang saat melihat bahawa kekasihnya itu ternyata buta. Dan dia menolak untuk menikahi lelaki yg mengaku sebagai kekasihnya itu sedangkan selama ini ia sangat setia dan tega mendampingi hidupnya ketika dia masih buta.

Akhir dengan langkah longlai kekasihnya itu pergi dengan linangan air mata dan..sempat menulis sepucuk surat "Sayangku..buah hatiku,Selama engkau hidup jagalah sebaik mungkin kedua biji mataku yang telah aku dermakan untukmu"

Sesungguhnya buat teman-temanku... Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidup sebelumnya dan lebih sedikit lagi yang ingat terhadap siapa yang membantunya,membina semangatnya dan mendukung kehidupannya di saat dia menghadapi kesulitan dan mehnah dalam kehidupannya.
.
Ada ketikanya kita mengeluh mengenai cita rasa makanan yang tak ngam dengan selera kita. Namun... Ingatlah akan ada di luar sana seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

Ada ketikanya kita mengeluh tentang kelemahan dan kekurangan suami maupun isteri, ingatlah akan ada seseorang yang menangis kepada Allah swt memohon agar suami atau isterinya sembuh dari penyakit yang menyebabkan lumpuh seumur hidup.

Hari ini sebelum kita mengeluh tentang kehidupan, Ingatlah akan seseorang yang begitu cepat pergi ke alam kubur tanpa meninggalkan harta warisan dan amal soleh

Sebelum kita mengeluh tentang anak-anakmu Ingatlah akan seseorang yang begitu mengharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatkannya.

Dan ketika kita terlalu penat bekerja dan mengeluh tentang kerjaya Ingatlah akan para penganguran, orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaanmu.

Dan ketika beban hidup semakin bertambah berat, ukirlah senyuman di wajah dan bersyukurlah dan bersujudlah pada Allah swt kerana kita masih hidup dan bernafas di bumi yg fana ini.

Hidup adalah anugerah, syukurilah, jalanilah kehidupan ini selangkah demi selangkah, nikmatilah dan isilah hidup ini dengan sesuatu yg bermanfaat untuk diri sendiri dan umat manusia seluruhnya.

Nikmatilah dan sumbangkanlah sesuatu yang terbaik di setiap detik dalam kehidupan ini...kerana segalanya itu tidak akan berulang lagi untuk waktu-waktu yang selanjutnya!!!

Tiada ulasan:

Catat Ulasan